KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Google mengumumkan rencananya untuk membayar konten berita berkualitas tinggi kepada sejumlah media di Jerman, Brasil, dan Australia. Komitmen ini menjadi preseden apalagi Google menyatakan bisa melaksanakan kebijakan yang sama dengan perusahaan media di negara lainnya. Selama bertahun-tahun, Google menghindari permintaan pembayaran dari penerbit berita di seluruh dunia atas imbalan penggunaan konten. Kabar Google akan membayar kepada sejumlah media jelas menjadi angin segar bagi industri media, termasuk di Indonesia, bila Google juga menerapkan di Indonesia. Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Abdul Manan mengapresiasi inisiatif tersebut. Dia berharap, Google bisa melakukan hal tersebut di Indonesia. Abdul menyebut, hal ini dapat membantu media berita berkualitas masuk dalam indeks Google, sehingga tingkat keterbacaan berita berkualitas semakin tinggi. "Ini akan membuat media mendapat benefit ekonomi serta membantu media-media berkualitas untuk eksis dan berkembang," kata Abdul Manan ketika dihubungi KONTAN, Minggu (28/6).
Google bayar konten di negara lain jadi preseden
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Google mengumumkan rencananya untuk membayar konten berita berkualitas tinggi kepada sejumlah media di Jerman, Brasil, dan Australia. Komitmen ini menjadi preseden apalagi Google menyatakan bisa melaksanakan kebijakan yang sama dengan perusahaan media di negara lainnya. Selama bertahun-tahun, Google menghindari permintaan pembayaran dari penerbit berita di seluruh dunia atas imbalan penggunaan konten. Kabar Google akan membayar kepada sejumlah media jelas menjadi angin segar bagi industri media, termasuk di Indonesia, bila Google juga menerapkan di Indonesia. Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Abdul Manan mengapresiasi inisiatif tersebut. Dia berharap, Google bisa melakukan hal tersebut di Indonesia. Abdul menyebut, hal ini dapat membantu media berita berkualitas masuk dalam indeks Google, sehingga tingkat keterbacaan berita berkualitas semakin tinggi. "Ini akan membuat media mendapat benefit ekonomi serta membantu media-media berkualitas untuk eksis dan berkembang," kata Abdul Manan ketika dihubungi KONTAN, Minggu (28/6).