JAKARTA. Brand Finance, lembaga konsultan strategi dan valuasi merek asal Inggris menyatakan, Apple bukan lagi menjadi merek paling bernilai dari semua merek dagang di dunia. Posisi puncak Apple tergeser oleh Google yang memiliki nilai merek US$ 109,4 miliar di 2016. Nilai tersebut naik 24% daru yang sebelumnya yang senilai US$ 88,2 miliar. Dalam riset Brand Finance Global 500 teranyar menyebut, nilai merek Apple turun 27% menjadi US$ 107 miliar di 2016 dibanding 2015. Ini sekaligus menggeser posisi Apple yang telah berada di posisi puncak dalam lima tahun terakhir. David Haigh, CEO Branch Finance mengatakan, Apple sedang berjuang untuk menjaga keunggulan dalam teknologi di produk-produknya seperti iPhone di tengah pelemahan permintaan khususnya dari pasar mayoritas seperti China. Sementara bisnis mesin pencari Google dianggap masih belum bisa ditandingi oleh merek lain juga pendapatan iklannya dari situ.
Google geser Apple jadi merek paling bernilai
JAKARTA. Brand Finance, lembaga konsultan strategi dan valuasi merek asal Inggris menyatakan, Apple bukan lagi menjadi merek paling bernilai dari semua merek dagang di dunia. Posisi puncak Apple tergeser oleh Google yang memiliki nilai merek US$ 109,4 miliar di 2016. Nilai tersebut naik 24% daru yang sebelumnya yang senilai US$ 88,2 miliar. Dalam riset Brand Finance Global 500 teranyar menyebut, nilai merek Apple turun 27% menjadi US$ 107 miliar di 2016 dibanding 2015. Ini sekaligus menggeser posisi Apple yang telah berada di posisi puncak dalam lima tahun terakhir. David Haigh, CEO Branch Finance mengatakan, Apple sedang berjuang untuk menjaga keunggulan dalam teknologi di produk-produknya seperti iPhone di tengah pelemahan permintaan khususnya dari pasar mayoritas seperti China. Sementara bisnis mesin pencari Google dianggap masih belum bisa ditandingi oleh merek lain juga pendapatan iklannya dari situ.