KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Uang elektronik milik PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (GoJek) akan mengimplementasikan penerapan Quick Responds Code Indonesia Standard (QRIS) yang sudah diluncurkan oleh Bank Indonesia pada Agustus lalu.

Head of Corporate Communications GoPay Winny Triswandhani bilang akan memanfaatkan inisiasi Lewat Forum Pedagang Baik yang sudah dilakukan oleh GoPay. 

Baca Juga: Group Salim bakal luncurkan uang digital, ini kata GoPay

Ia menyebut lewat inisiatif ini, GoPay akan melakukan sosialisasi dan edukasi bagi pedagang mikro. Sedangkan untuk jadwal implementasinya, GoPay akan mengikuti arahan BI yakni pada awal tahun.

“Memang QRIS ini awalnya menyasar QR statis yang banyak digunakan pada pedagang mikro. Awalnya kita fokus ke pedagang mikro. Sedangkan GoPay memang memiliki kekuatan di pedagang mikro. Per Agustus 2019, GoPay sudah bekerja sama dengan 420.000 mitra  penjual yang bergabung dengan GoPay adapun 380.000 merupakan mitra UMKM,” ujar Winny di Jakarta pada Rabu (30/10).

Winny mengaku belum bisa memprediksi tren transaksi setelah mengimplentasikan QRIS. Namun Ia menekankan, memiliki perhatian agar transaksi bagi mitra mikro bisa naik dan menguntungkan lewat QRIS.

“Terkait crossborder, kita akan mengikuti regulasi dari Bank Indonesia. Namun sekarang fokus kita adalah ikut melakukan sosialisasi QRIS di seluruh mitra,” tambah Winny.

Baca Juga: Dorong mitra usaha mikro naik kelas , GoPay gelar Forum Pedagang Baik

Asal tahu saja, GoPay sendiri saat ini telah bermitra dengan 5.000 e-commerce, 20 layanan pembayaran, serta lebih dari 28 institusi keuangan. Juga telah bermitra dengan jutaan mitra driver.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi