KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional Indonesia (GP Jamu) mengungkapkan harga bahan baku jamu seperti jahe dan temulawak sudah meroket hingga 50% dibandingkan dengan harga biasanya. Ketua Umum GP Jamu Dwi Ranny Pertiwi menyatakan tempo hari dirinya bertemu para pengepul. "Mereka mengakui adanya tiga kali lipat permintaan dibandingkan hari biasa. Tentu sesuai dengan hukum pasar harga ikut naik untuk bahan baku yang lagi booming sekarang ini," kata dia kepada Kontan.co.id, Kamis (12/3). Baca Juga: Pamor jamu merangkak di tengah wabah virus corona
GP Jamu: Harga bahan baku jamu melonjak 50% daripada biasanya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional Indonesia (GP Jamu) mengungkapkan harga bahan baku jamu seperti jahe dan temulawak sudah meroket hingga 50% dibandingkan dengan harga biasanya. Ketua Umum GP Jamu Dwi Ranny Pertiwi menyatakan tempo hari dirinya bertemu para pengepul. "Mereka mengakui adanya tiga kali lipat permintaan dibandingkan hari biasa. Tentu sesuai dengan hukum pasar harga ikut naik untuk bahan baku yang lagi booming sekarang ini," kata dia kepada Kontan.co.id, Kamis (12/3). Baca Juga: Pamor jamu merangkak di tengah wabah virus corona