KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Grab Indonesia merespons aksi unjuk rasa yang digelar sejumlah pengemudi ojek online (ojol) pada 20 Mei 2025. Dalam keterangannya, perusahaan menegaskan bahwa pihaknya menghormati hak mitra untuk menyampaikan aspirasi, selama dilakukan secara tertib dan sesuai aturan. Tirza Munusamy, Chief of Public Affairs Grab Indonesia, menyampaikan bahwa operasional perusahaan tetap berjalan seperti biasa. Namun, Grab meminta pengertian dari pengguna apabila terjadi keterlambatan pengantaran di sekitar wilayah aksi, karena sistem akan secara otomatis mengalihkan order ke mitra lain jika ada pembatalan. Menanggapi isu pemotongan komisi, Tirza menegaskan bahwa Grab tidak pernah mengambil komisi lebih dari 20% dari mitra ojol. Ketentuan tersebut telah sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan (Kepmenhub) No. KP 1001 Tahun 2022.
Grab Buka Suara soal Aksi Unjuk Rasa Ojol, Begini Tanggapannya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Grab Indonesia merespons aksi unjuk rasa yang digelar sejumlah pengemudi ojek online (ojol) pada 20 Mei 2025. Dalam keterangannya, perusahaan menegaskan bahwa pihaknya menghormati hak mitra untuk menyampaikan aspirasi, selama dilakukan secara tertib dan sesuai aturan. Tirza Munusamy, Chief of Public Affairs Grab Indonesia, menyampaikan bahwa operasional perusahaan tetap berjalan seperti biasa. Namun, Grab meminta pengertian dari pengguna apabila terjadi keterlambatan pengantaran di sekitar wilayah aksi, karena sistem akan secara otomatis mengalihkan order ke mitra lain jika ada pembatalan. Menanggapi isu pemotongan komisi, Tirza menegaskan bahwa Grab tidak pernah mengambil komisi lebih dari 20% dari mitra ojol. Ketentuan tersebut telah sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan (Kepmenhub) No. KP 1001 Tahun 2022.