KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Grab berharap dapat meraup dana hingga US$ 2 miliar dari investor strategis pada tahun ini. 

Mengutip Reuters, CEO Grab Anthony Tan  mengatakan, hanya dalam beberapa minggu pasca mengumumkan kebutuhan pendanaan, Grab mendapat pendanaan lebih dari US$ 4,5 miliar.

"Kami berharap dapat meraih US$ 6,5 miliar dari total modal tahun ini," ujar Anthony Tan dalam sebuah wawancara dengan Reuters, Senin (8/4).

Anthony menambahkan, pendanaan tersebut merupakan perpaduan antara utang dan ekuitas. Ia juga menambahkan, Grab yang berkantor pusat di Singapura ini tak perlu listing di pasar saham.

Putaran pendanaan Grab yang besar dimulai tak lama setelah membeli operasi Uber di Asia Tenggara pada Maret 2018 dan sebagai imbalannya, Uber mengakuisisi 27,5% saham di bisnis Grab.

Editor: Herlina Kartika Dewi