KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mitra ojek online Grab ramai-ramai bermigrasi ke perusahaan pesaingnya, Go-Jek. Mereka beralasan, kepindahaannya itu lantaran mereka tidak puas dengan sistem kerja Grab, salah satunya termasuk soal kesejahteraan. Manajemen Grab menampik hal tersebut. Grab menegaskan, mitra pengemudinya bekerja keras dan berkomitmen kepada standar layanan yang tinggi, dan berkat mereka Grab kini menjadi pemimpin pasar transportasi digital di Indonesia, dengan 62% market share. "Inilah mengapa kami berinvestasi secara signifikan dalam menyediakan standar terbaik dalam industri ini, terkait dengan pendapatan dan kesejahteraan mitra pengemudi," tulis manajemen Grab dalam keterangan resminya, Sabtu (17/11).
Grab tegaskan tidak ada isu kesejahteraan dari mitra ojek
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mitra ojek online Grab ramai-ramai bermigrasi ke perusahaan pesaingnya, Go-Jek. Mereka beralasan, kepindahaannya itu lantaran mereka tidak puas dengan sistem kerja Grab, salah satunya termasuk soal kesejahteraan. Manajemen Grab menampik hal tersebut. Grab menegaskan, mitra pengemudinya bekerja keras dan berkomitmen kepada standar layanan yang tinggi, dan berkat mereka Grab kini menjadi pemimpin pasar transportasi digital di Indonesia, dengan 62% market share. "Inilah mengapa kami berinvestasi secara signifikan dalam menyediakan standar terbaik dalam industri ini, terkait dengan pendapatan dan kesejahteraan mitra pengemudi," tulis manajemen Grab dalam keterangan resminya, Sabtu (17/11).