KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Untuk memperingati Hari Aksara Internasional yang jatuh setiap 8 September, Gramedia mengampanyekan #IndonesiaKayaAksara, sebuah ajakan di masa pandemi tetap bisa menghadirkan inspirasi berupa buku bacaan kepada para pasien yang sedang dalam isolasi dan masa penyembuhan.  

Melalui kampanye tersebut, PT Gramedia Asri Media mengambil inisiatif melalui program Gramedia Peduli Pasien Covid-19 dengan memberi bantuan 20.000 buku bacaan senilai Rp 1,5 miliar untuk para pasien Covid-19 pada Selasa kemarin (8/9).

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Corporate Secretary Gramedia Yosef Adityo kepada Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo secara simbolis di kantor pusat BNPB, Jakarta. Atas bantuan yang diterima, Letjen TNI Doni Monardo mengapresiasi dan mengatakan bahwa nantinya buku bantuan tersebut bisa dijadikan inventaris dan perpustakaan di Wisma Atlet, untuk kemudian dapat dibaca kembali oleh pasien yang lain. 

“Dengan adanya buku ini, terutama novel, bisa untuk meningkatkan mood, sehingga imun mereka juga membaik yang akan membantu kesembuhan pasien. Dengan senang hati kita menerima bantuan dari Gramedia semoga banyak bermanfaat,” kata Letjen TNI Doni Monardo dalam keterangan tertulis yang diterima Kotan.co.id, Kamis (10/9).

Baca Juga: Selamat jalan Jakob Oetama, peletak pilar Kompas Gramedia telah berpulang

Yosef Adityo mengatakan, dalam berbagai kondisi, Gramedia berusaha menjaga komitmen untuk terus dapat memberi inspirasi kepada masyarakat dan berharap para pasien Covid-19 yang dalam isolasi dan karantina tetap bisa mendapatkan inspirasi dan spirit positif supaya mampu melewati masa penyembuhan dengan baik.

Sebelumnya, Gramedia juga telah menyalurkan bantuan buku bacaan anak dalam memperingati Hari Anak Jakarta Membaca (HANJABA) pada Senin (24/8). Sebanyak 1.000 buku bacaan anak ini disalurkan ke empat rumah sakit yaitu RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, RS Anak dan Bunda (RSAB) Harapan Kita, RS Pusat Pertamina, dan RS Hermina, Jatinegara.

Kegiatan ini dilakukan agar anak-anak yang sedang dirawat tetap mendapatkan hiburan dan berharap bisa membantu proses penyembuhan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon