JAKARTA. LSM lingkungan hidup Greenpeace menginginkan penggunaan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang menggunakan batubara sebagai sumber energinya dapat dihentikan karena mengganggu kesehatan warga serta berdampak pada ekosistem. "PLTU merupakan pembangkit yang menggunakan energi kotor sehingga keberadaan pembangkit ini perlu dikurangi hingga dihentikan sepenuhnya," kata Juru Kampanye Iklim dan Energi Greenpeace Indonesia Didit Wicaksono, Rabu (9/8). Greenpeace mencontohkan keberadaan PLTU Batubara 2 Labuan berdampak buruk pada lingkungan sekitar dan warga setempat, bahkan nelayan dilaporkan harus melaut dengan jarak yang jauh karena pembangunan PLTU dan pelabuhan kapal sandar pembangkit dinilai telah merusak terumbu karang.
Greenpeace: Stop PLTU batubara
JAKARTA. LSM lingkungan hidup Greenpeace menginginkan penggunaan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang menggunakan batubara sebagai sumber energinya dapat dihentikan karena mengganggu kesehatan warga serta berdampak pada ekosistem. "PLTU merupakan pembangkit yang menggunakan energi kotor sehingga keberadaan pembangkit ini perlu dikurangi hingga dihentikan sepenuhnya," kata Juru Kampanye Iklim dan Energi Greenpeace Indonesia Didit Wicaksono, Rabu (9/8). Greenpeace mencontohkan keberadaan PLTU Batubara 2 Labuan berdampak buruk pada lingkungan sekitar dan warga setempat, bahkan nelayan dilaporkan harus melaut dengan jarak yang jauh karena pembangunan PLTU dan pelabuhan kapal sandar pembangkit dinilai telah merusak terumbu karang.