Groundbreaking proyek pelabuhan Kalibaru tertunda



JAKARTA. Pemancangan tiang pertama atau groundbreaking proyek pelabuhan Kalibaru, Tanjung Priok Jakarta ternyata belum jua terlaksana. Proyek besutan PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II) itu masih terganjal soal waktu konsesi pengelolaan pelabuhan yang belum ditetapkan pemerintah. Pelindo II semula menargetkan, groundbreaking Kalibaru dilakukan Juli tahun ini. Namun, kegiatan itu urung dilakukan karena belum ada kepastian berkenaan dengan lamanya konsesi pelabuhan yang akan diberikan kepada Pelindo II.

"Hingga kini kami masih menunggu kepastian dari pihak Kementerian Perhubungan (Kemhub) mengenai berapa lama waktu konsesi yang akan diberikan," ujar Rima Novianti, Sekretaris Perusahaan Pelindo II, kepada KONTAN, Jumat (3/8). Rima bilang, kepastian konsesi sangat penting untuk memastikan rencana bisnis perusahaan dalam menggarap proyek pelabuhan tersebut. Seperti diketahui, Pelindo II telah memperoleh mandat dari pemerintah berupa Peraturan Presiden (Perpres) No 36 Tahun 2012 tentang Pembangunan dan Pengoperasian Terminal Kalibaru. Dalam pembangunan pelabuhan tahap I tersebut, Pelindo II membutuhkan anggaran sebesar Rp 22,66 triliun atau US$ 2,47 miliar. Terminal kontainer pertama dari pembangunan tahap pertama tersebut ditargetkan bias beroperasi tahun 2014.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Asnil Amri