JAKARTA. Kalau boleh dibilang, PT Panasonic Gobel Indonesia atau Grup Gobel termasuk perusahaan "sapu jagad". Perusahaan yang mengawali usaha dari bisnis elektronik itu secara bertahap memasuki aneka bisnis lainnya. Terbaru, perusahaan yang kini dipimpin Rahmat Gobel itu resmi masuk bisnis penggilingan padi. Aksi korporasi anyar itu ditandai dengan peresmian pabrik penggilingan padi di Desa Jasem, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada Minggu (7/9) . Grup Gobel menempatkan anak perusahannya, PT Lumbung Padi Indonesia sebagai pengelola ricemill. Rupanya Grup Gobel kembali menggandeng mitra bisnis lamanya, yakni Satake Corporation. Namun, kali ini kerjasama dengan perusahaan asal Negeri Samurai itu cuma sebatas mengadopsi teknologi. "Kami hanya bekerjasama dalam hal pasokan teknologi penggilingan padi yang digunakan, jadi tidak ada joint venture," kata Rahmat Gobel, Komisaris Utama Panasonic Gobel Indonesia, kepada KONTAN, Senin (8/9).
Grup Gobel mulai menggiling bisnis padi
JAKARTA. Kalau boleh dibilang, PT Panasonic Gobel Indonesia atau Grup Gobel termasuk perusahaan "sapu jagad". Perusahaan yang mengawali usaha dari bisnis elektronik itu secara bertahap memasuki aneka bisnis lainnya. Terbaru, perusahaan yang kini dipimpin Rahmat Gobel itu resmi masuk bisnis penggilingan padi. Aksi korporasi anyar itu ditandai dengan peresmian pabrik penggilingan padi di Desa Jasem, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada Minggu (7/9) . Grup Gobel menempatkan anak perusahannya, PT Lumbung Padi Indonesia sebagai pengelola ricemill. Rupanya Grup Gobel kembali menggandeng mitra bisnis lamanya, yakni Satake Corporation. Namun, kali ini kerjasama dengan perusahaan asal Negeri Samurai itu cuma sebatas mengadopsi teknologi. "Kami hanya bekerjasama dalam hal pasokan teknologi penggilingan padi yang digunakan, jadi tidak ada joint venture," kata Rahmat Gobel, Komisaris Utama Panasonic Gobel Indonesia, kepada KONTAN, Senin (8/9).