Grup VIVA Rampungkan Restrukturisasi PKPU, Ini Fokus Bisnis ke Depan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) berhasil menyelesaikan restrukturisasi kewajiban pembayaran utang untuk empat perusahaan dalam Grup VIVA, yakni PT Visi Media Asia Tbk, PT Intermedia Capital Tbk, PT Lativimedia Karya, dan PT Cakrawala Andalas Televisi. 

Nilai total utang yang berhasil direstrukturisasi mencapai Rp 11,1 triliun.

Proses restrukturisasi ini ditandai dengan pemungutan suara atas Proposal Rencana Perdamaian yang diajukan oleh Grup VIVA kepada krediturnya dalam sidang Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat pada Senin (4/11/2024). 


Baca Juga: Simak Rekomendasi dan Catatan Analis Saat Saham Grup Bakrie Menyala Lagi

Proposal tersebut disetujui oleh seluruh kreditur, baik kreditur Konkuren (utang usaha) maupun kreditur Separatis (utang bank dengan jaminan), termasuk kreditur lembaga keuangan asing.

Kesepakatan ini mencerminkan kepercayaan yang tinggi dari para pemangku kepentingan terhadap prospek usaha Grup VIVA.

Direktur PT Visi Media Asia Tbk, Neil Tobing, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada para kreditur dan pemangku kepentingan atas dukungan serta kesabaran mereka selama proses PKPU. 

Baca Juga: 4 Perusahaan Bakrie Group Ditetapkan PKPU, Ini Tanggapan Manajemen

“Dengan selesainya proses restrukturisasi ini, Grup VIVA akan memfokuskan upayanya pada pengembangan usaha ke depan, yaitu mencakup bisnis di bidang penyiaran televisi, digital, konten, dan kegiatan off-air untuk menjawab kebutuhan pasar dan menghadirkan inovasi baru bagi pemirsa serta mitra bisnis kami,” ujar Neil dalam siaran pers.

Neil menambahkan bahwa restrukturisasi utang ini akan memperbaiki struktur permodalan perusahaan, yang akan mendukung upaya strategis pengembangan bisnis di masa mendatang. 

Grup VIVA juga meminta dukungan dari semua pihak yang terlibat dalam proses restrukturisasi, termasuk vendor-vendor yang setia bekerja sama, untuk mencapai target-target yang telah dicanangkan.

Dalam upaya memperkuat kapabilitas perusahaan, VIVA akan merekrut talenta baru yang berpengalaman serta terus mengembangkan potensi lebih dari 2.000 karyawan yang saat ini menjadi bagian dari Grup VIVA. 

Baca Juga: Menilik Prospek Saham Grup Bakrie di Tengah Sentimen Emiten & Presiden Prabowo

"Kami optimistis langkah ini akan memperkuat posisi VIVA sebagai pemain terdepan di industri media. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi serta beradaptasi dengan dinamika pasar yang semakin digital," ujar Neil.

Dengan semangat baru, Grup VIVA siap melangkah maju untuk mewujudkan visi perusahaan yang berfokus pada transformasi digital dan penguatan konten berkualitas bagi masyarakat Indonesia.

Selanjutnya: Respons Putusan MK Terkait UU Cipta Kerja, 5 Juta Buruh Ancam Mogok Nasional

Menarik Dibaca: 11 Drama Korea Terbaru November 2024, Cek Jadwal Tayang The Fiery Priest 2 di Sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli