JAKARTA. Pasca ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT), Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti memohon maaf kepada rakyat Bengkulu. Dalam wawancara dengan Metro TV usai diperiksa, Ridwan merasa bertanggung jawab atas kekhilafan istrinya. "Ya, peromohonan maaflah. Saya harus bertanggung jawab terhadap kekhilafan istri," ujar Ridwan, Rabu (21/6). Seperti yang diketahui, istri Ridwan yakni Lili Martiani Maddari menerima uang sebesar Rp 1 miliar di kediamannya di kawasan Sidomulyo, Bengkulu. Adapun Rico Dian sari yang merupakan Bendahara DPD Golkar Provinsi Bengkulu, menjadi pihak yang menyerahkan yang ditempatkan dalam kardus itu. Keduanya langsung ditangkap KPK setelah penyerahan uang dilakukan.
Gubernur Bengkulu bertanggungjawab atas aksi istri
JAKARTA. Pasca ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT), Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti memohon maaf kepada rakyat Bengkulu. Dalam wawancara dengan Metro TV usai diperiksa, Ridwan merasa bertanggung jawab atas kekhilafan istrinya. "Ya, peromohonan maaflah. Saya harus bertanggung jawab terhadap kekhilafan istri," ujar Ridwan, Rabu (21/6). Seperti yang diketahui, istri Ridwan yakni Lili Martiani Maddari menerima uang sebesar Rp 1 miliar di kediamannya di kawasan Sidomulyo, Bengkulu. Adapun Rico Dian sari yang merupakan Bendahara DPD Golkar Provinsi Bengkulu, menjadi pihak yang menyerahkan yang ditempatkan dalam kardus itu. Keduanya langsung ditangkap KPK setelah penyerahan uang dilakukan.