KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo membeberkan alasan pemerintah membuat skenario terburuk atau what if scenario terkait asumsi makroekonomi. Menurutnya, ini tak lepas dari masyarakat yang masih bepergian ke luar kota, bahkan hingga lintas provinsi sehingga meningkatkan risiko penyebaran Covid-19. "Kami mendengar bahwa minggu lalu masih ada pergerakan manusia dari wilayah Jakarta ke berbagai daerah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur. Ini bisa meningkatkan resiko penyebaran wabah," kata Perry pada Kamis (2/4) lewat video conference.
Gubernur BI beberkan alasan pemerintah buat skenario terburuk dari dampak corona
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo membeberkan alasan pemerintah membuat skenario terburuk atau what if scenario terkait asumsi makroekonomi. Menurutnya, ini tak lepas dari masyarakat yang masih bepergian ke luar kota, bahkan hingga lintas provinsi sehingga meningkatkan risiko penyebaran Covid-19. "Kami mendengar bahwa minggu lalu masih ada pergerakan manusia dari wilayah Jakarta ke berbagai daerah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur. Ini bisa meningkatkan resiko penyebaran wabah," kata Perry pada Kamis (2/4) lewat video conference.