JAKARTA. Ternyata tak hanya Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin saja yang dimintai keterangan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq. Pagi ini (16/5) Gubernur Sumatera Utara Gatot Nugroho juga menyambangi kantor KPK guna memenuhi panggilan pemeriksaan kasus dugaan korupsi pengurusan kuota impor daging sapi. “Saya diminta sebagai saksi kasus LHI (Luthfi Hasan Ishaq),” kata Gatot saat ditemui di kantor KPK, Jakarta, Kamis (16/5). Pria yang mengenakan kemeja putih yang dibalut dengan jas hitam itu datang sekitar pukul 9.15 WIB. Sayangnya saat ditanya lebih lanjut tentang kasus sapi impor, Gatot mengaku tak tahu-menahu. Ia hanya mengaku, sebagai kader PKS, dirinya turut hadir dalam acara safari dakwah yang digelar pada 10 Januari lalu di Medan.
Gubernur Sumut diperiksa untuk mantan Presiden PKS
JAKARTA. Ternyata tak hanya Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin saja yang dimintai keterangan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq. Pagi ini (16/5) Gubernur Sumatera Utara Gatot Nugroho juga menyambangi kantor KPK guna memenuhi panggilan pemeriksaan kasus dugaan korupsi pengurusan kuota impor daging sapi. “Saya diminta sebagai saksi kasus LHI (Luthfi Hasan Ishaq),” kata Gatot saat ditemui di kantor KPK, Jakarta, Kamis (16/5). Pria yang mengenakan kemeja putih yang dibalut dengan jas hitam itu datang sekitar pukul 9.15 WIB. Sayangnya saat ditanya lebih lanjut tentang kasus sapi impor, Gatot mengaku tak tahu-menahu. Ia hanya mengaku, sebagai kader PKS, dirinya turut hadir dalam acara safari dakwah yang digelar pada 10 Januari lalu di Medan.