KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Status siaga Gunung Agung Bali yang masih berlangsung hingga November 2017, membuat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) November 2017 menurun. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, kunjungan wisman di November 2017 turun 8,42% menjadi 1,06 juta kunjungan.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, tak hanya penurunan kunjungan wisman ke Bali, status siaga Gunung Agung juga berdampak pada kunjungan wisman ke kota lainnya.

"Status siaga Gunung Agung berdampak pada jumlah wisman ke Bali dan ke Lombok," kata Suhariyanto, Selasa (2/1). BPS mencatat, kunjungan wisman yang melalui Bandara Ngurah Rai Bali turun 22,55% dan yang melalui Bandara Internasional Lombok turun 14,39%.

Meski begitu, Gunung Agung di Desember dinyatakan kembali aman. BPS berharap, kunjungan wisman di Desember akan meningkat. "Biasanya di Desember akan meningkat lagi," tambah dia.

Secara terperinci, jumlah kunjungan wisman di November 2017 yang sebesar 1,06 juta kunjungan tersebut, terdiri dari kunjungan wisman yang melalui 19 pintu utama sebesar 871.757 kunjungan yang terbagi lagi menjadi wisman reguler dan wisman khusus. Sementara 189.298 sisanya merupakan wisman yang di luar 19 pintu utama.

Berdasarkan kebangsaannya, jumlah kunjungan wisman belum banyak berubah. Di posisi pertama, kunjungan wisman ke Indonesia ditempati oleh wisman asal China sebesar 13,36%. Disusul Singapura 12,25%, Malaysia 11,30%, Australia 7,81%, dan India 3,77%.

Dengan perkembangan kunjungan wisman di bulan November tersebut, total kunjungan wisman kumulatif Januari-November 2017 mencapai 12,68 juta kunjungan. Jumlah itu tumbuh 21,84% dibanding periode yang sama pada tahun 2016.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati