KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Status Gunung Merapi, Jawa Tengah masih ditetapkan sebagai waspada tingkat dua. Setelah 21 juni 2020 kemarin, pada pukul 09:13 WIB terjadi erupsi berupa letusan eksplosif. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk tetap berada di luar radius 3 kilometer dari Gunung Merapi ini. Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi Kementerian ESDM, Hanik Humaida menyampaikan, bahwa erupsi letusan eksplosif di Gunung Merapi memang sudah sering terjadi sejak tahun 2019. Sampai dengan saat ini tercatat sudah 15 kali letusan eksplosif di Gunung Merapi. Nah, berdasarkan catatan kejadian, letusan ini memang terjadi secara tiba-tiba atau dapat didahuli dengan peningkatan aktivitas vulkanik.
Gunung Merapi muntahkan letusan eksplosif, masyarakat diimbau ada di luar radius 3 km
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Status Gunung Merapi, Jawa Tengah masih ditetapkan sebagai waspada tingkat dua. Setelah 21 juni 2020 kemarin, pada pukul 09:13 WIB terjadi erupsi berupa letusan eksplosif. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk tetap berada di luar radius 3 kilometer dari Gunung Merapi ini. Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi Kementerian ESDM, Hanik Humaida menyampaikan, bahwa erupsi letusan eksplosif di Gunung Merapi memang sudah sering terjadi sejak tahun 2019. Sampai dengan saat ini tercatat sudah 15 kali letusan eksplosif di Gunung Merapi. Nah, berdasarkan catatan kejadian, letusan ini memang terjadi secara tiba-tiba atau dapat didahuli dengan peningkatan aktivitas vulkanik.