JAKARTA. Terkait dengan kebijakan kenaikan Giro Wajib Minimum (GWM Primer) dari 5% menjadi 8% yang diberlakukan November ini, Direktur Keuangan ICB Bumiputera Tay Un Soo mengatakan, akan menaikkan suku bunga kredit 25 bps yang berlaku November ini. "Kami menaikkan suku bunga ini sebagai respon atas kenaikan GWM Primer ini," ujar Tay.Menurut Tay, kenaikan GWM Primer memang akan menambah cost of fund ICB Bumiputera sebanyak 25%. "Tapi, efek GWM Primer ke perseroan kami sebenarnya kecil, dan kami siap membayar GWM Primer tersebut," ujar Tay. Tay bilang, likuiditas ICB Bumiputera masih aman untuk membayar GWM Primer ini.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
GWM Primer diterapkan, ICB Bumiputera naikkan bunga
JAKARTA. Terkait dengan kebijakan kenaikan Giro Wajib Minimum (GWM Primer) dari 5% menjadi 8% yang diberlakukan November ini, Direktur Keuangan ICB Bumiputera Tay Un Soo mengatakan, akan menaikkan suku bunga kredit 25 bps yang berlaku November ini. "Kami menaikkan suku bunga ini sebagai respon atas kenaikan GWM Primer ini," ujar Tay.Menurut Tay, kenaikan GWM Primer memang akan menambah cost of fund ICB Bumiputera sebanyak 25%. "Tapi, efek GWM Primer ke perseroan kami sebenarnya kecil, dan kami siap membayar GWM Primer tersebut," ujar Tay. Tay bilang, likuiditas ICB Bumiputera masih aman untuk membayar GWM Primer ini.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News