Hadapi lonjakan transaksi, BNI pastikan keamanan sistem layanan mobile banking



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) memastikan keamanan sistem mobile banking sudah cukup siap dalam menghadapi lonjakan transaksi di tengah imbauan untuk bekerja dari rumah guna menekan penyebaran virus corona (Covid-19).

Transaksi layanan mobile banking BNI tercatat mengalami lonjakan cukup tinggi. Pada minggu ketiga bulan Maret di saat himbauan bekerja dari rumah mulai diberlakukan berbagai perusahaan, jumlah transaksi mobile banking bank pelat merah ini melonjak 52% dibandingkan dengan minggu sebelumnya. Dari sisi nominal transaksinya juga meningkat 62%.

Baca Juga: Transaksi BNI Mobile Banking meningkat 52,46% seiring imbauan work from home


Secara total, sepanjang Januari hingga minggu ketiga Maret ini, transaksi mobile banking BNI tumbuh 65% dibandingkan kuartal I-2019. Nominal transaksinya juga tercatat meningkat sebesar 64% secara year on year (yoy).

"Kami selalu meningkatkan dan menjaga IT security lebih baik dari waktu ke waktu sehingga memberikan keamanan dan kenyamanan bagi nasabah melakukan transaksi di mobile banking dan juga semua channel pembayaran BNI," kata VP E-channel PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) Fajar Kusuma Nugraha kepada Kontan.co.id, Senin (23/3).

Hingga penghujung tahun, BNI menargetkan transaksi mobile banking terus melesat hingga 78,9% dari tahun 2019. Demi mendukung mobilitas nasabah yang padat, bank ini fokus untuk memberikan kemudahan dalam menggunakan BNI Mobile Banking.

Fajar mengungkapkan, tahun 2020 ini, BNI Mobile Banking akan meluncurkan layanan tanpa kartu (cardless) untuk transaksi tunai di ATM dan CRM, baik untuk penarikan tunai, maupun penyetoran tunai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi