KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di era digital, persaingan industri telekomunikasi semakin seru. Termasuk bisnis menara. Salah satu pemain, PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel ) terus memperkuat bisnis dan memastikan ketersediaan infrastruktur jaringan yang berkualitas. Direktur Utama Mitratel, Theodorus Ardi Hartoko menyatakan, Mitratel akan tetap agresif dalam memacu pertumbuhan perusahaan baik secara organik maupun anorganik. Serta memacu perbaikan fundamental bisnis dengan peningkatan performansi keuangan dan perbaikan proses internal. Saat ini Mitratel memiliki lebih dari 22.000 menara telekomunikasi yang tersebar di seluruh Indonesia. “Ke depan Mitratel akan bertransformasi dari tower business menuju digital infrastructure company. Dengan salah satu prioritas strategi bisnis yaitu tetap agresif memacu pertumbuhan perusahan dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi menuju era 5G” ungkap Teddy Hartoko, sapaan Theodorus, dalam rilis ke Kontan.co.id. Kamis (1/4).
Hadapi persaingan era 5G, Mitratel akan siapkan infrastruktur jaringan berkualitas
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di era digital, persaingan industri telekomunikasi semakin seru. Termasuk bisnis menara. Salah satu pemain, PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel ) terus memperkuat bisnis dan memastikan ketersediaan infrastruktur jaringan yang berkualitas. Direktur Utama Mitratel, Theodorus Ardi Hartoko menyatakan, Mitratel akan tetap agresif dalam memacu pertumbuhan perusahaan baik secara organik maupun anorganik. Serta memacu perbaikan fundamental bisnis dengan peningkatan performansi keuangan dan perbaikan proses internal. Saat ini Mitratel memiliki lebih dari 22.000 menara telekomunikasi yang tersebar di seluruh Indonesia. “Ke depan Mitratel akan bertransformasi dari tower business menuju digital infrastructure company. Dengan salah satu prioritas strategi bisnis yaitu tetap agresif memacu pertumbuhan perusahan dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi menuju era 5G” ungkap Teddy Hartoko, sapaan Theodorus, dalam rilis ke Kontan.co.id. Kamis (1/4).