KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kemajuan kota mandiri salah satunya ditandai dengan adanya pertumbuhan bisnis, termasuk di bisnis kuliner atau food and beverage (F&B). Sebagai salah satu kota mandiri di dekat ibu kota, Gading Serpong juga menjadikan bisnis F&B sebagai bagian dari daya tarik, dengan beragam jenis usaha kuliner mulai dari makanan khas daerah, franchise, hingga makanan internasional. Direktur Paramount Land M. Nawawi mengatakan, Gading Serpong telah berkembang menjadi sebuah kota mandiri dengan populasi mencapai 90.000 jiwa. Beragam jenis bisnis, termasuk F&B terus berkembang seiring dengan beragamnya selera dan kebutuhan setiap penghuninya. "Menjawab kebutuhan ini,ckami menghadirkan fasilitas yang mampu menampung gaya hidup dan kebutuhan masa kini, sesuai dengan selera masyarakat yang beragam," sebut Nawawi dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Jum'at (26/11).
Hadirkan Manhattan District, bisnis F&B di Gading Serpong dinilai kian prospektif
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kemajuan kota mandiri salah satunya ditandai dengan adanya pertumbuhan bisnis, termasuk di bisnis kuliner atau food and beverage (F&B). Sebagai salah satu kota mandiri di dekat ibu kota, Gading Serpong juga menjadikan bisnis F&B sebagai bagian dari daya tarik, dengan beragam jenis usaha kuliner mulai dari makanan khas daerah, franchise, hingga makanan internasional. Direktur Paramount Land M. Nawawi mengatakan, Gading Serpong telah berkembang menjadi sebuah kota mandiri dengan populasi mencapai 90.000 jiwa. Beragam jenis bisnis, termasuk F&B terus berkembang seiring dengan beragamnya selera dan kebutuhan setiap penghuninya. "Menjawab kebutuhan ini,ckami menghadirkan fasilitas yang mampu menampung gaya hidup dan kebutuhan masa kini, sesuai dengan selera masyarakat yang beragam," sebut Nawawi dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Jum'at (26/11).