JAKARTA. Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi meminta saksi Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Abdul Karim, memberikan keterangan yang konkret dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, Jumat (8/8/2014) malam. Abdul merupakan saksi Prabowo-Hatta di Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Dalam keterangannya, Abdul mengklaim telah terjadi penambahan Daftar Pemilih Khusus Tambahan (DPKTb) sebesar 13.018 di seluruh TPS di Penjaringan. Adapun, jumlah TPS di kecamatan tersebut 201.807. Abdul mengatakan, di satu TPS terjadi penambahan DPKTb cukup besar yakni dari 200 hingga 300 suara. Misalnya, sebut dia, di TPS 35 Kelurahan Kampung Muara terjadi penambahan DPKTb sebanyak 242.
Hakim MK minta saksi Prabowo-Hatta tak berasumsi
JAKARTA. Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi meminta saksi Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Abdul Karim, memberikan keterangan yang konkret dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, Jumat (8/8/2014) malam. Abdul merupakan saksi Prabowo-Hatta di Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Dalam keterangannya, Abdul mengklaim telah terjadi penambahan Daftar Pemilih Khusus Tambahan (DPKTb) sebesar 13.018 di seluruh TPS di Penjaringan. Adapun, jumlah TPS di kecamatan tersebut 201.807. Abdul mengatakan, di satu TPS terjadi penambahan DPKTb cukup besar yakni dari 200 hingga 300 suara. Misalnya, sebut dia, di TPS 35 Kelurahan Kampung Muara terjadi penambahan DPKTb sebanyak 242.