Hanson International (MYRX) targetkan pertumbuhan pra penjualan 13% tahun ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga rumah subsidi diprediksi akan naik 7,5% pada 2019. Hal ini tentu menjadi sentimen positif bagi kinerja PT Hanson International Tbk (MYRX).

Dessy A Putri, Head of Public Relations and Communications MYRX mengungkapkan bahwa untuk tahun ini, pihaknya menargetkan pertumbuhan pra penjualan atau marketing sales sebesar Rp 1,7 triliun, naik 13% dari tahun 2018. "Kontribusinya masih akan diperoleh dari proyek yang sudah berjalan dari tahun sebelumnya yaitu Citra Maja Raya, Forest Hills serta Millenium City," ujarnya kepada kontan.co.id, Kamis (13/2).

Sebagai perbandingan, pra penjualan MYRX di 2018 tercapai dengan total nilai Rp 1,5 triliun. "Hanson Group sepanjang tahun 2018 telah menjual lebih dari 2.000 rumah yang harganya di bawah Rp 200 juta," tambah Dessy.


Dessy mengatakan, dari total pra penjualan Rp 1,5 triliun tahun lalu, penjualan terbesar berasala dari Citra Maja Raya. "Marketing salesnya diperoleh dari penjualan Citra Maja Raya sebesar Rp 889,37 miliar, Forest Hills sebesar Rp 133,79 miliar dan Millenium City sebesar Rp 480,24 miliar," kata dia.

Selanjutnya untuk ekspansi tahun ini, ia menjelaskan bahwa MYRX bakal menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) berkisar dari Rp 500 miliar hingga Rp 1 triliun. "Capexnya akan dianggarkan untuk menambah lahan di koridor Serpong-Maja, ataupun sekitar existing proyek untuk memperbesar cadangan tanah yang sudah ada," paparnya.

Dessy lalu menambahkan bahwa saat ini landbank MYRX sekitar 4.900 hektare (ha). "Dan rencananya di tahun 2019 akan ada penambahan sekitar 250 hektare hingga 500 hektare," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati