KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Muhammad "Ongen" Sangaji menuding langkah yang dilakukan kubu Daryatmo untuk menghancurkan Partai Hanura. Munaslub yang diselenggarakan kubu Daryatmo memutuskan memberhentikan Oesman Sapta Odang (OSO) sebagai Ketua Umum Partai Hanura dan mengangkat Daryatmo sebagai penggantinya. Ongen menuding Sarifuddin Sudding dan Dosi Iskandar ingin menghancurkan Hanura karena berniat hengkang pada 2019.
"Jadi sebelum tinggalkan Hanura mereka berupaya sedemikian rupa untuk mencoba menghancurkan Hanura," kata Ongen dalam jumpa pers di Hotel Manhattan, yang dihadiri elite Partai Hanura, Kamis (18/1). Langkah kubu Daryatmo juga dianggap untuk membuat Hanura tidak mampu berkontribusi dalam Pilres 2019, khususnya dalam mengusung calon presiden yang didukung Hanura, Joko Widodo. "Ini upaya gerakan yang secara sistematis untuk kemudian menghancurkan Hanura dan berdampak pada pencalonan Presiden RI Pak Jokowi yang kami usung pada 2019," ujar Ongen.