KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belum melaju kencang, tapi peluang January Effect masih bisa diharapkan untuk mendorong indeks komposit ini. Adapun sepanjang tahun berjalan ini, IHSG sudah naik 0,15% ke posisi 6.860,85 per Selasa (24/1). Kinerja IHSG hanya lebih bagus India di kawasan Asia Pasifik. Kendati begitu, Research & Consulting Manager Infovesta Utama Nicodimus Kristiantoro menilai January Effect berpotensi datang pekan ini hingga pekan depan. "Seiringan dengan rilis laporan keuangan big caps yang memuaskan investor sehingga bisa mendorong kenaikan harga sahamnya dan berpengaruh pada IHSG," kata Nico kepada Kontan.co.id, Selasa (24/1).
Harap-Harap Cemas Menanti January Effect Datang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belum melaju kencang, tapi peluang January Effect masih bisa diharapkan untuk mendorong indeks komposit ini. Adapun sepanjang tahun berjalan ini, IHSG sudah naik 0,15% ke posisi 6.860,85 per Selasa (24/1). Kinerja IHSG hanya lebih bagus India di kawasan Asia Pasifik. Kendati begitu, Research & Consulting Manager Infovesta Utama Nicodimus Kristiantoro menilai January Effect berpotensi datang pekan ini hingga pekan depan. "Seiringan dengan rilis laporan keuangan big caps yang memuaskan investor sehingga bisa mendorong kenaikan harga sahamnya dan berpengaruh pada IHSG," kata Nico kepada Kontan.co.id, Selasa (24/1).