Harga Acuan Pembelian Gula Akan Dinaikkan Jadi Rp 16.000 Per Kg



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga gula dunia tengah merembet naik. Kenaikan harga gula dunia ini berdampak pada tingginya harga gula konsumsi dalam negeri. 

Tak ayal, naiknya harga gula konsumsi menjadi salah satu komoditas penyumbang inflasi pada bulan Oktober 2023. 

Direktur Utama ID Foods Frans Marganda Tambunan mengatakan, dengan kondisi ini memungkinkan ada penyesuaian Harga Acuan Pembelian (HAP) gula dari 14.500/kg menjadi Rp 16.000/kg. 


"Pemerintah sepakat ada penyesuan harga, dan kami tugasnya untuk tidak mengambil untung terlalu besar, mungkin di kisaran Rp 16.000/kg," ungkap Frans usai acara peluncuran Gerakan Pangan Murah (GPM) Serentak di kantor Badan Pangan Nasional (Bapanas), Jakarta Selatan, Senin (16/10). 

Baca Juga: Harga Gula Tinggi, Importir Menahan Penugasan Impor Gula

Melansir data panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas), harga gula konsumsi di tingkat konsumen per Senin (16/10) sebesar Rp 15.520 per kilogram atau naik 0,13% dari harga hari sebelumnya. 

Padahal, pemerintah lewat Perbadan Nomor 17/2023 menetapkan HAP untuk gula konsumsi di tingkat konsumen sebesar Rp 14.500 - Rp 15.500 per kilogram. 

"Di saat pemerintah melihat harga (gula) dunia dan domestik tidak memungkinkan, biasanya ada penyesuaian, kayak beras kemarin," terang Frans. 

Lebih lanjut, dalam menekan harga gula konsumsi dalam negeri, Id Food juga akan segera merealiasikan penugasan impor gula sebanyak 125.000 ton.

Id Food menargetkan impor gula ini akan masuk hingga bulan akhir tahun nanti. Saat ini, Id Food masih menunggu surat persetujuan impor dari Kementerian Perdagangan (Kemendag). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat