KONTAN.CO.ID - Industri baja menghadapi kenaikan harga bahan baku yang pesat. Handaja Susanto, Direktur Utama PT Sarancentral Bajatama Tbk (BAJA) mengatakan, harga bahan baku pada kuartal I 2017 sempat turun namun di bulan Juli-Agustus harga naik lebih tinggi lagi dari kenaikan sebelumnya. Sejumlah bahan baku yang naik seperti baja canai dingin (CRC) maupun Zinc. Untuk CRC misalnya harus ditebus dengan harga Rp 9.000 per kilogram (kg). Harga tersebut belum termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Ini tentu memaksa produsen untuk menaikkan harga jual produk. "Harga produk tentu ditingkatkan, tapi pastinya secara bertahap. Harga jual produk baja lapis saat ini sudah mengalami kenaikan berkisar 15%-20% dibandingkan periode di tahun lalu," ujarnya, Selasa (22/8).
Harga bahan baku naik, BAJA naikkan harga jual
KONTAN.CO.ID - Industri baja menghadapi kenaikan harga bahan baku yang pesat. Handaja Susanto, Direktur Utama PT Sarancentral Bajatama Tbk (BAJA) mengatakan, harga bahan baku pada kuartal I 2017 sempat turun namun di bulan Juli-Agustus harga naik lebih tinggi lagi dari kenaikan sebelumnya. Sejumlah bahan baku yang naik seperti baja canai dingin (CRC) maupun Zinc. Untuk CRC misalnya harus ditebus dengan harga Rp 9.000 per kilogram (kg). Harga tersebut belum termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Ini tentu memaksa produsen untuk menaikkan harga jual produk. "Harga produk tentu ditingkatkan, tapi pastinya secara bertahap. Harga jual produk baja lapis saat ini sudah mengalami kenaikan berkisar 15%-20% dibandingkan periode di tahun lalu," ujarnya, Selasa (22/8).