KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga komoditas energi batubara harus anjlok ke nilai terendahnya kini. Tak hanya persoalan perang dagang dan pelambatan ekonomi global, isu lingkungan dan permintaan batubara juga menjadi penyebab anjloknya harga batubara. Mengutip Bloomberg, harga batubara di bursa ICE Newcastle untuk kontrak teraktif April 2019 pada Kamis (21/3) berada di level US$ 89,25 per metrik ton. Angka ini turun 1,76% dari level sebelumnya US$ 90,85 per metrik ton. Dalam sepekan, harga batubara anjlok 4,64%. Analis PT Central Capital Futures Wahyu Tribowo Laksono mengatakan ada banyak faktor hingga harga batubara mencapai titik terendahnya. Namun menurut Wahyu, performa harga batubara tahun lalu cukup terbaik dalam jajaran komoditas energi lain.
Harga batubara anjlok, simak pemicunya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga komoditas energi batubara harus anjlok ke nilai terendahnya kini. Tak hanya persoalan perang dagang dan pelambatan ekonomi global, isu lingkungan dan permintaan batubara juga menjadi penyebab anjloknya harga batubara. Mengutip Bloomberg, harga batubara di bursa ICE Newcastle untuk kontrak teraktif April 2019 pada Kamis (21/3) berada di level US$ 89,25 per metrik ton. Angka ini turun 1,76% dari level sebelumnya US$ 90,85 per metrik ton. Dalam sepekan, harga batubara anjlok 4,64%. Analis PT Central Capital Futures Wahyu Tribowo Laksono mengatakan ada banyak faktor hingga harga batubara mencapai titik terendahnya. Namun menurut Wahyu, performa harga batubara tahun lalu cukup terbaik dalam jajaran komoditas energi lain.