JAKARTA. Harga batubara mengalami koreksi dalam lima pekan beruntun. Kenaikan produksi China menjadi sumber utama tekanan harga. Mengutip Bloomberg, Jumat (12/5) harga batubara kontrak pengiriman Juni 2017 di ICE Futures Exchange melemah 0,55% ke level US$ 72,55 per metrik ton dibanding sehari sebelumnya. Sepekan terakhir, batubara terkikis 3,8%. Wahyu Tribowo Laksono, Analis PT Central Capital Futures mengatakan, beberapa perusahan tambang China mulai kembali meningkatkan produksi batubara sehingga menambah angka pasokan global. Imbasnya, harga batubara bergerak dalam bayang tekanan. Batubara mencatat pelemahan dalam lima pekan beruntun. "Sepertinya belum ada sokongan untuk penguatan batubara," paparnya.
Harga batubara turun dalam lima pekan beruntun
JAKARTA. Harga batubara mengalami koreksi dalam lima pekan beruntun. Kenaikan produksi China menjadi sumber utama tekanan harga. Mengutip Bloomberg, Jumat (12/5) harga batubara kontrak pengiriman Juni 2017 di ICE Futures Exchange melemah 0,55% ke level US$ 72,55 per metrik ton dibanding sehari sebelumnya. Sepekan terakhir, batubara terkikis 3,8%. Wahyu Tribowo Laksono, Analis PT Central Capital Futures mengatakan, beberapa perusahan tambang China mulai kembali meningkatkan produksi batubara sehingga menambah angka pasokan global. Imbasnya, harga batubara bergerak dalam bayang tekanan. Batubara mencatat pelemahan dalam lima pekan beruntun. "Sepertinya belum ada sokongan untuk penguatan batubara," paparnya.