JAKARTA. Aksi menentang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) semakin meluas dan membesar. Tidak hanya di Jakarta, demonstrasi pecah hampir di setiap daerah. Hari ini, diperkirakan jumlah pengunjuk rasa akan semakin tumpah ruah di jalan, karena akan berlangsung rapat paripurna DPR yang akan memutuskan jadi tidaknya harga BBM naik. Nining Elitos, Ketua Umum Konfederasi Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) mengatakan, ada sekitar 15.000 buruh yang akan berunjuk rasa di Gedung DPR, Jumat ini (30/3). KASBI mengancam akan menggerakkan massanya di berbagai wilayah untuk melakukan akan mogok massal lanjutan bila harga BBM jadi dinaikkan. "Kenaikan harga BBM bersubsidi akan memperburuk daya beli buruh dan masyarakat miskin," tandasnya. Selain buruh, kalangan mahasiswa juga akan turun ke jalan lagi menolak rencana kenaikan harga BBM. Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia Faldo Maldini bilang, selain di Istana Negara, aksi unjuk rasa mahasiswa juga akan dipusatkan di Gedung DPR.
Harga BBM naik, buruh akan mogok
JAKARTA. Aksi menentang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) semakin meluas dan membesar. Tidak hanya di Jakarta, demonstrasi pecah hampir di setiap daerah. Hari ini, diperkirakan jumlah pengunjuk rasa akan semakin tumpah ruah di jalan, karena akan berlangsung rapat paripurna DPR yang akan memutuskan jadi tidaknya harga BBM naik. Nining Elitos, Ketua Umum Konfederasi Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) mengatakan, ada sekitar 15.000 buruh yang akan berunjuk rasa di Gedung DPR, Jumat ini (30/3). KASBI mengancam akan menggerakkan massanya di berbagai wilayah untuk melakukan akan mogok massal lanjutan bila harga BBM jadi dinaikkan. "Kenaikan harga BBM bersubsidi akan memperburuk daya beli buruh dan masyarakat miskin," tandasnya. Selain buruh, kalangan mahasiswa juga akan turun ke jalan lagi menolak rencana kenaikan harga BBM. Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia Faldo Maldini bilang, selain di Istana Negara, aksi unjuk rasa mahasiswa juga akan dipusatkan di Gedung DPR.