JAKARTA. Penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis solar sebesar Rp 200 per liter, menjadi Rp 6.700 per liter, diharapkan menjadi berkah bagi penjual mobil berbahan bakar solar atau bermesin diesel. Konsumen akan lebih tertarik membeli mobil berbahan bakar solar. Edi Jusuf Okasah, General Manager Marketing PT Isuzu Astra Motor Indonesia bilang, pengaruh penurunan harga solar ke penjualan akan terasa dalam waktu tiga atau empat bulan ke depan. "Saat harga solar turun, ekonomi menggeliat dulu, setelah itu baru penjualan bisa naik," kata Edi kepada KONTAN, Selasa (13/10).
Harga BBM solar turun, berkah penjual mobil diesel
JAKARTA. Penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis solar sebesar Rp 200 per liter, menjadi Rp 6.700 per liter, diharapkan menjadi berkah bagi penjual mobil berbahan bakar solar atau bermesin diesel. Konsumen akan lebih tertarik membeli mobil berbahan bakar solar. Edi Jusuf Okasah, General Manager Marketing PT Isuzu Astra Motor Indonesia bilang, pengaruh penurunan harga solar ke penjualan akan terasa dalam waktu tiga atau empat bulan ke depan. "Saat harga solar turun, ekonomi menggeliat dulu, setelah itu baru penjualan bisa naik," kata Edi kepada KONTAN, Selasa (13/10).