Harga bensin termurah di Asia Tenggara per Juni 2020, ini peringkat Indonesia



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wacana penghapusan bahan bakar minyak / BBM Premium dan BBM Pertalite oleh pemerintah menjadi sorotan oleh masyarakat yang kerap memakainya. Hal ini dikaitkan dengan harga yang relatif rendah dibandingkan dengan harga bensin lainnya seperti BBM Pertamax. Namun, dengan harga BBM Pertalite dan BBM Premium tersebut yang relatif murah untuk masyarakat Indonesia belum tentu lebih murah dibandingkan dengan masyarakat di negara Asia Tenggara lainnya. 

Global Petrol Prices merilis negara di dunia dengan tingkatan harga terrendah dan tertinggi.  Tingkatan harga tersebut merupakan rata-rata bahan bakar bensin dengan kandungan oktan / RON 95 yang diperjual-belikan oleh negara-negara yang diriset oleh Global Petrol Prices.
Berikut merupakan rilis harga bahan bakar kendaraan yang dikutip dari Global Petrol Prices khusus Gasoline Prices per 29 Juni 2020 pada 7 negara Asia Tenggara.
 
Negara Harga/Liter (dalam Rupiah)
Malaysia  5.647,60
Vietnam 8.764,56
Indonesia  9.125,.00
Laos 12.747,80
Filipina  13.229,73
Thailand  13.774,93
Singapore   19.992,07
Sumber: Gasoline Prices


Dari data tabel yang dikutip dari situs Global Petrol Prices, terdapat negara yang menerapkan harga bahan bakar minyak lebih rendah dari Indonesia yakni Malaysia dan Vietnam. Tentunya bisa diingat peristiwa kebijakan penurunan harga bensin yang telah dilakukan oleh Malaysia dan Vietnam.

Malaysia adalah negara di Asia Tenggara dengan harga bensin termurah. Dikutip dari Global Petrol Price, harga bensin rata-rata yang ada di Malaysia pada 29 Juni 2020 sebesar RM 1,69 per liter. Sebelumnya pada Mei 2020 telah dilakukan kebijakan penurunan harga bensin menjadi RM 1,89 per liter. Malaysia melakukan kebijakan tersebut untuk memperbarui secara berkala harga bensin menyesuaikan dengan harga minyak dunia.

Vietnam juga sudah menurunkan harga bensin sejak akhir Januari 2020.  Dikutip dari data Global Petrol Price pada 29 Juni 2020 menyebut rata-rata harga bensin di Vietnam sebesar VND 14.270 per liter atau Rp 8.764.56 per liter. Lalu, hampir setiap dua minggu dilakukan perubahan harga bensin juga seperti Malaysia untuk menyesuaikan dengan harga minyak dunia.

Pada kebijakan pemerintah Indonesia dengan wacana penghapusan pertalite dan premium tentunya sangat berbeda dengan 2 negara diatas. Hal ini selanjutnya bisa menjadi refleksi pemerintah Indonesia untuk mampu menghadirkan kembali harga bensin yang cukup murah, jika penghapusan pertalite dan premium dilakukan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News