JAKARTA. Deflasi 0,24% yang terjadi pada Januari 2015 diperkirakan tidak akan berlanjut pada Februari. Harga beras yang mengalami lonjakan lantaran terhambatnya pasokan dan minimnya pasokan menyebabkan inflasi. Sejumlah ekonom yang dihubungi KONTAN, Jumat (27/2) mengatakan akan terjadi inflasi pada Februari 2015. Hal ini berbeda dengan prediksi Bank Indonesia (BI) yang melihat adanya deflasi sebesar 0,2%. Ekonom Senior Mandiri Sekuritas Aldian Taloputra mengatakan Februari akan terjadi inflasi 0,1%. Harga makanan secara keseluruhan dalam trend turun, hanya harga beras saja yang mengalami kenaikan. Jika harga beras bisa ditekan, masih ada peluang deflasi. "Namun karena (beras) naiknya lumayan tinggi ada inflasi kecil," ujarnya, Jumat (27/2).
Harga beras naik, Februari diprediksi inflasi
JAKARTA. Deflasi 0,24% yang terjadi pada Januari 2015 diperkirakan tidak akan berlanjut pada Februari. Harga beras yang mengalami lonjakan lantaran terhambatnya pasokan dan minimnya pasokan menyebabkan inflasi. Sejumlah ekonom yang dihubungi KONTAN, Jumat (27/2) mengatakan akan terjadi inflasi pada Februari 2015. Hal ini berbeda dengan prediksi Bank Indonesia (BI) yang melihat adanya deflasi sebesar 0,2%. Ekonom Senior Mandiri Sekuritas Aldian Taloputra mengatakan Februari akan terjadi inflasi 0,1%. Harga makanan secara keseluruhan dalam trend turun, hanya harga beras saja yang mengalami kenaikan. Jika harga beras bisa ditekan, masih ada peluang deflasi. "Namun karena (beras) naiknya lumayan tinggi ada inflasi kecil," ujarnya, Jumat (27/2).