JAKARTA. Turunnya produksi padi di tahun 2014 dibandingkan tahun 2013 dinilai turut memberi andil terhadap kenaikan harga beras pada Februari 2015 kemarin. Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) penurunan produksi padi terjadi di provinsi Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatera Utara dan Nusa Tenggara. Produksi padi sepanjang tahun 2014 (ASEM) mencapai 70,83 juta ton gabah kering giling turun sekitar 0,63% dari produksi tahun 2013 sebesar 71,28 juta ton. "Selain itu produksi turun, impor beras tahun 2014 juta rendah, di bawah 500.000 ton," ujar Sasmito Hadi Wibowo Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Senin (2/3).
Harga beras naik karena produksi padi 2014 turun
JAKARTA. Turunnya produksi padi di tahun 2014 dibandingkan tahun 2013 dinilai turut memberi andil terhadap kenaikan harga beras pada Februari 2015 kemarin. Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) penurunan produksi padi terjadi di provinsi Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatera Utara dan Nusa Tenggara. Produksi padi sepanjang tahun 2014 (ASEM) mencapai 70,83 juta ton gabah kering giling turun sekitar 0,63% dari produksi tahun 2013 sebesar 71,28 juta ton. "Selain itu produksi turun, impor beras tahun 2014 juta rendah, di bawah 500.000 ton," ujar Sasmito Hadi Wibowo Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Senin (2/3).