Harga Bitcoin Anteng di US$ 19.000, Tunggu The Fed Bikin Kejutan



KONTAN.CO.ID - Sempat jatuh ke level US$ 18.000, harga Bitcoin kembali ada di kisaran US$ 19.000 pada Senin (4/7). Level ini bertahan sejak Kamis (30/6) pekan lalu.

Mengacu CoinMarketCap pada Senin (4/7) pukul 12.00 WIB, harga Bitcoin ada di US$ 19.113,87 atau turun 0,57% dalam 24 jam terakhir dan anjlok 10% selama sepekan.

Harga Bitcoin turun di bawah US$ 19.000 pada satu titik pada Kamis (30/6) menyusul penolakan Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat  (SEC) terhadap dua ETF Bitcoin spot.


Faktor lainnya, teguran SEC atas crypto hedge fund Three Arrows Capital yang bermasalah dan pukulan terbaru dari indikator ekonomi yang mengecewakan.

Baca Juga: Bitcoin Kembali Turun ke Bawah US$ 20.000

Sempat menguat menembus level US$ 20.000 pada Jumat (1/7), harga Bitcoin kembali jatuh ke posisi US$ 19.000 di hari itu juga dan bertahan hingga Senin (4/7).

"Tindakan harga Bitcoin tetap lemah, dengan beberapa volatilitas terlihat di kedua sisi, yang khas dalam jeda antara kelanjutan tren," kata Joe DiPasquale, CEO BitBull Capital, kepada CoinDesk. 

"Saat ini, kami memperkirakan Bitcoin akan melihat lebih banyak aksi turun, tetapi kami juga mengamati dengan tajam reaksi pasar untuk menilai penurunan dalam momentum dan minat jual," ujarnya.

"Penutupan Juni tidak terlalu optimistis, dan Juli mungkin tetap berombak kecuali pertemuan FOMC (Federal Open Market Committee) di dekat akhir bulan ini menghadirkan kejutan," imbuh dia.

Editor: S.S. Kurniawan