KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga aset kripto bitcoin (BTC) turun 6,92% dalam sepekan terakhir ke level US$ 26.513,53 per koin pada Kamis (24/8) per pukul 18.37 WIB. Sementara dalam sebulan terakhir, harga bitcoin tercatat terkoreksi 9,32% dan merosot hingga 14,36% dalam dua bulan ke belakang. Chief Executive Officer (CEO) Triv Gabriel Rey De Leroy mengatakan, penurunan harga bitcoin terjadi karena kondisi makroekonomi yang kurang mendukung, terutama suku bunga yang masih tinggi. Kondisi tersebut membuat uang yang masuk ke pasar kripto menjadi rendah, terlihat dari adanya penurunan volume perdagangan kripto. "Permintaan dari retail rendah, ada penurunan transaksi dan pendaftaran nasabah. Namun, hal ini wajar saja karena bagian dari siklus pasar," ucap Gabriel saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (24/8).
Harga Bitcoin Turun Karena Pemintaan Retail Rendah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga aset kripto bitcoin (BTC) turun 6,92% dalam sepekan terakhir ke level US$ 26.513,53 per koin pada Kamis (24/8) per pukul 18.37 WIB. Sementara dalam sebulan terakhir, harga bitcoin tercatat terkoreksi 9,32% dan merosot hingga 14,36% dalam dua bulan ke belakang. Chief Executive Officer (CEO) Triv Gabriel Rey De Leroy mengatakan, penurunan harga bitcoin terjadi karena kondisi makroekonomi yang kurang mendukung, terutama suku bunga yang masih tinggi. Kondisi tersebut membuat uang yang masuk ke pasar kripto menjadi rendah, terlihat dari adanya penurunan volume perdagangan kripto. "Permintaan dari retail rendah, ada penurunan transaksi dan pendaftaran nasabah. Namun, hal ini wajar saja karena bagian dari siklus pasar," ucap Gabriel saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (24/8).