KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Memasuki kuartal II-2025, harga minyak kelapa sawit mentah alias crude palm oil (CPO) mulai mengalami fluktuasi. Kondisi ini bakal otomatis memengaruhi kinerja PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia (LSIP) sebagai salah satu perusahaan perkebunan. LSIP mencatatkan pendapatan sebesar Rp 1,28 triliun pada kuartal I-2025, melonjak hingga 46,63% secara tahunan (yoy) dengan sokongan utama dari segmen CPO sebesar Rp 937,06 miliar. Pada periode ini, harga CPO memang masih bertahan di kisaran 4.400 ringgit per ton, meski pergerakannya cukup fluktuatif. Dus, harga jual rata-rata LSIP yang lebih tinggi mampu mendorong pendapatan perseroan.
Harga CPO Bergerak Fluktuatif, Begini Pengaruhnya ke Saham London Sumatera (LSIP)
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Memasuki kuartal II-2025, harga minyak kelapa sawit mentah alias crude palm oil (CPO) mulai mengalami fluktuasi. Kondisi ini bakal otomatis memengaruhi kinerja PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia (LSIP) sebagai salah satu perusahaan perkebunan. LSIP mencatatkan pendapatan sebesar Rp 1,28 triliun pada kuartal I-2025, melonjak hingga 46,63% secara tahunan (yoy) dengan sokongan utama dari segmen CPO sebesar Rp 937,06 miliar. Pada periode ini, harga CPO memang masih bertahan di kisaran 4.400 ringgit per ton, meski pergerakannya cukup fluktuatif. Dus, harga jual rata-rata LSIP yang lebih tinggi mampu mendorong pendapatan perseroan.
TAG: