KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) berpeluang moncer lagi tahun ini setelah tergelincir sepanjang tahun lalu. Tahun 2017, harga loyo. Akhir tahun lalu, harganya tertekan sekitar 10% dan berakhir di level RM 2.503 per metrik ton akibat tekanan berbagai sentimen negatif. Deddy Yusuf Siregar, Analis Asia Tradepoint Futures, mengatakan, harga CPO sempat perkasa di awal 2017 berkat sentimen dari China. Program biodiesel B5 di Negeri Tirai Bambu ini mengerek permintaan CPO dari 2 juta-3 juta ton menjadi sekitar 10 juta ton. Belum lagi ada peringatan Imlek dan musim pernikahan di India. Hal ini membuat harga CPO di kuartal I-2017 makin tinggi.
Harga CPO bisa bangkit usai tertekan di 2017
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) berpeluang moncer lagi tahun ini setelah tergelincir sepanjang tahun lalu. Tahun 2017, harga loyo. Akhir tahun lalu, harganya tertekan sekitar 10% dan berakhir di level RM 2.503 per metrik ton akibat tekanan berbagai sentimen negatif. Deddy Yusuf Siregar, Analis Asia Tradepoint Futures, mengatakan, harga CPO sempat perkasa di awal 2017 berkat sentimen dari China. Program biodiesel B5 di Negeri Tirai Bambu ini mengerek permintaan CPO dari 2 juta-3 juta ton menjadi sekitar 10 juta ton. Belum lagi ada peringatan Imlek dan musim pernikahan di India. Hal ini membuat harga CPO di kuartal I-2017 makin tinggi.