KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak sawit mentah atawa crude palm oil (CPO) melemah. Harga CPO untuk kontrak November 2022 di Bursa Malaysia turun 1,98% menjadi RM 3.915 per ton. Dalam sepekan, harga CPO turun 6,16%. Research & Education Coordinator Valbury Asia Futures Nanang Wahyudin mengatakan, tekanan harga CPO terjadi karena kekhawatiran terhadap penurunan permintaan global khususnya China yang kembali menerapkan lockdown karena wilayah yang masih terbebani oleh Covid-19. "Keputusan China yang menerapkan zero Covid membuat kebijakan lockdown diberlakukan bila ada kasus Covid baru," ujar Nanang kepada Kontan.co.id, Minggu (4/9). Keputusan ini berpengaruh pada harga CPO karena China adalah importir terbesar kedua dunia setelah India.
Harga CPO Kembali Tertekan, Ini Penyebabnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak sawit mentah atawa crude palm oil (CPO) melemah. Harga CPO untuk kontrak November 2022 di Bursa Malaysia turun 1,98% menjadi RM 3.915 per ton. Dalam sepekan, harga CPO turun 6,16%. Research & Education Coordinator Valbury Asia Futures Nanang Wahyudin mengatakan, tekanan harga CPO terjadi karena kekhawatiran terhadap penurunan permintaan global khususnya China yang kembali menerapkan lockdown karena wilayah yang masih terbebani oleh Covid-19. "Keputusan China yang menerapkan zero Covid membuat kebijakan lockdown diberlakukan bila ada kasus Covid baru," ujar Nanang kepada Kontan.co.id, Minggu (4/9). Keputusan ini berpengaruh pada harga CPO karena China adalah importir terbesar kedua dunia setelah India.