KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO) turun drastis dan tembus ke bawah level RM 4.000 per ton sejak pertengahan pekan lalu. Berdasarkan data Bursa Derivatif Malaysia, harga CPO untuk kontrak pengiriman Agustus 2021 per 15 Juni 2021 berada di level RM 3.583 per ton. Dalam sepekan terakhir, harga CPO sudah turun 12,39% dari sebelumnya di RM 4.090 per ton. Sementara jika dibandingkan dengan harga tertinggi CPO tahun ini, yakni RM 4.457 per ton pada 18 Mei 2021, harga saat ini mencerminkan penurunan hingga 13,61%. Analis Phillip Sekuritas Michael Filbery mengatakan, sentimen utama yang menyebabkan pelemahan harga CPO adalah anjloknya permintaan CPO di India akibat pandemi Covid-19 yang banyak menghentikan konsumsi CPO dari segmen hotel, restoran, dan kafe. Mengingat, India adalah salah satu importir utama CPO sehingga penurunan impor dari negara inj akan banyak berpengaruh ke pelemahan harga CPO.
Harga CPO merosot 12,39% dalam sepekan, berikut sentimen yang mengiringinya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO) turun drastis dan tembus ke bawah level RM 4.000 per ton sejak pertengahan pekan lalu. Berdasarkan data Bursa Derivatif Malaysia, harga CPO untuk kontrak pengiriman Agustus 2021 per 15 Juni 2021 berada di level RM 3.583 per ton. Dalam sepekan terakhir, harga CPO sudah turun 12,39% dari sebelumnya di RM 4.090 per ton. Sementara jika dibandingkan dengan harga tertinggi CPO tahun ini, yakni RM 4.457 per ton pada 18 Mei 2021, harga saat ini mencerminkan penurunan hingga 13,61%. Analis Phillip Sekuritas Michael Filbery mengatakan, sentimen utama yang menyebabkan pelemahan harga CPO adalah anjloknya permintaan CPO di India akibat pandemi Covid-19 yang banyak menghentikan konsumsi CPO dari segmen hotel, restoran, dan kafe. Mengingat, India adalah salah satu importir utama CPO sehingga penurunan impor dari negara inj akan banyak berpengaruh ke pelemahan harga CPO.