JAKARTA. Sudah empat hari belakangan, kontrak harga crude palm oil (CPO) melonjak. Bahkan pergerakannya menyentuh level tertinggi dalam dua tahun terakhir, seiring spekulasi peningkatan permintaan minyak goreng. Data Bloomberg menunjukkan, pagi tadi di Malaysia Derivatives Exchange, kontrak harga CPO untuk pengantaran Febuari naik 1,6% menjadi 3.540 ringgit US$ 1.123 per metik ton, yang merupakan harga tertinggi sejak Juli 2008. Pada pukul 12.30 waktu Kuala Lumpur, kontrak yang sama berada di posisi 3.524 ringgit. Kondisi ini juga turut mendongkrak saham-saham berbasis CPO tanah air. Pada pukul 11.35, PT Astra Agro Lestari (AALI) misalnya, naik 2,62% menjadi Rp 25.450. Kenaikan juga dialami saham Gozco Plantations (GZCO) sebesar 1,25% menjadi Rp 405. Sedangkan saham PT Bakrie Sumatra Plantations (UNSP) ditransaksikan tak berubah, meski pada transaksi pagi sempat diperdagangkan di level Rp 390 atau naik 1,3%.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Harga CPO naik ke level tertinggi 2 tahun, saham AALI & GZCO jadi buruan
JAKARTA. Sudah empat hari belakangan, kontrak harga crude palm oil (CPO) melonjak. Bahkan pergerakannya menyentuh level tertinggi dalam dua tahun terakhir, seiring spekulasi peningkatan permintaan minyak goreng. Data Bloomberg menunjukkan, pagi tadi di Malaysia Derivatives Exchange, kontrak harga CPO untuk pengantaran Febuari naik 1,6% menjadi 3.540 ringgit US$ 1.123 per metik ton, yang merupakan harga tertinggi sejak Juli 2008. Pada pukul 12.30 waktu Kuala Lumpur, kontrak yang sama berada di posisi 3.524 ringgit. Kondisi ini juga turut mendongkrak saham-saham berbasis CPO tanah air. Pada pukul 11.35, PT Astra Agro Lestari (AALI) misalnya, naik 2,62% menjadi Rp 25.450. Kenaikan juga dialami saham Gozco Plantations (GZCO) sebesar 1,25% menjadi Rp 405. Sedangkan saham PT Bakrie Sumatra Plantations (UNSP) ditransaksikan tak berubah, meski pada transaksi pagi sempat diperdagangkan di level Rp 390 atau naik 1,3%.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News