Harga CPO naik nyaris 1% hari ini



JAKARTA. Stok minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) milik Malaysia yang diperkirakan mengempis jadi alasan kuat kenaikan harga CPO di awal pekan ini.

Mengutip Bloomberg, Senin (6/3) pukul 13.54 WIB harga CPO kontrak pengiriman CPO Mei 2017 di Malaysia Derivative Exchange terbang 0,98% ke level RM 2.891 per metrik ton dibanding hari sebelumnya.

Bloomberg Survey menduga stok CPO Februari 2017 turun 3,9% menjadi 1,48 juta metrik ton dibanding bulan sebelumnya. Sementara produksi diduga menukik 4,7% menjadi 1,22 juta ton dan apabila benar terjadi maka akan menjadi penurunan bulan ke lima secara beruntun.


Memang data resmi dari Malaysian Palm Oil Board baru akan dirilis pada 10 Maret 2017 mendatang. Namun dugaan ini sudah cukup menyuntikkan tenaga bagi harga CPO.

“Buah segar yang akan dihasilkan diprediksi memang menurun di sepanjang kuartal satu 2017 ini mengingat imbas dari El Nino dan musim penghujan di wilayah Sabah dan Sarawak yang terus berlangsung. Hingga penutupan Maret atau pertengahan April 2017 harga masih bisa naik sebelum produksi kembali membengkak dan membebani harga pada semester dua 2017 mendatang,” kata Marcello Cultrera, Dealer at Oriental Pacific Futures Sdn seperti dikutip dari Bloomberg.

Meski demikian, kenaikan harga sedikit tertahan dengan dugaan ekspor Malaysia 2017 yang turut mengempis. Diperkirakan ekspor Februari 2017 turun 12% menjadi 1,13 juta ton dibanding bulan sebelumnya. Ini sedikit mengkhawatirkan mengingat artinya ada penurunan permintaan CPO global. Namun hal tersebut belum akan berdampak banyak sampai data resmi dirilis MPOB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto