KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Penguatan mata uang ringgit Malaysia terhadap dollar Amerika Serikat (AS) berimbas buruk terhadap pergerakan harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO). Posisi ringgit yang menyentuh level tertinggi sejak April 2016 menyebabkan CPO melanjutkan pelemahan yang sudah berlangsung sejak pekan lalu. Mengutip Bloomberg, Rabu (28/3) pukul 14.30 WIB, harga CPO kontrak pengiriman Juni 2018 di Malaysia Derivative Exchange turun 0,21% ke level RM 2.426 per metrik ton. Sementara, pada waktu yang sama ringgit sudah menguat 0,44% terhadap dollar AS ke level RM 3,8598. Menurut Reuters, kali ini, CPO sudah menunjukkan penurunan bulanan terbesar sejak November 2017. Jika dilihat dari awal Maret harganya sudah terkoreksi lebih dari 5%.
Harga CPO tergerus penguatan ringgit
KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Penguatan mata uang ringgit Malaysia terhadap dollar Amerika Serikat (AS) berimbas buruk terhadap pergerakan harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO). Posisi ringgit yang menyentuh level tertinggi sejak April 2016 menyebabkan CPO melanjutkan pelemahan yang sudah berlangsung sejak pekan lalu. Mengutip Bloomberg, Rabu (28/3) pukul 14.30 WIB, harga CPO kontrak pengiriman Juni 2018 di Malaysia Derivative Exchange turun 0,21% ke level RM 2.426 per metrik ton. Sementara, pada waktu yang sama ringgit sudah menguat 0,44% terhadap dollar AS ke level RM 3,8598. Menurut Reuters, kali ini, CPO sudah menunjukkan penurunan bulanan terbesar sejak November 2017. Jika dilihat dari awal Maret harganya sudah terkoreksi lebih dari 5%.