KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) ditutup merosot ke level RM 2.164 pada perdagangan Kamis (10/1). Harga CPO sempat menguat 0,18% ke level RM 2.182 pada perdagangan Rabu (8/1). Analis Asia Trade Point Futures Deddy Yusuf Siregar berpendapat, penurunan harga CPO salah satunya disebabkan oleh oversupply CPO. Hari ini (10/1), Malaysian Palm oil Board (MPOB) merilis data kinerja sawit di sepanjang Desember 2019. Produksi CPO Malaysia per Desember 2018 menurun tipis sebesar -2,01% ke 1,81 juta ton. Untuk ekspor CPO naik sedikit sebesar 0,58% ke angka 1,38 juta ton. Untuk cadangan CPO meningkat sebesar 6,92% ke angka 3,21 juta. Praktis, ini menyebabkan pasokan berlimpah dan menekan harga CPO.
Harga CPO turun karena kelebihan pasokan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) ditutup merosot ke level RM 2.164 pada perdagangan Kamis (10/1). Harga CPO sempat menguat 0,18% ke level RM 2.182 pada perdagangan Rabu (8/1). Analis Asia Trade Point Futures Deddy Yusuf Siregar berpendapat, penurunan harga CPO salah satunya disebabkan oleh oversupply CPO. Hari ini (10/1), Malaysian Palm oil Board (MPOB) merilis data kinerja sawit di sepanjang Desember 2019. Produksi CPO Malaysia per Desember 2018 menurun tipis sebesar -2,01% ke 1,81 juta ton. Untuk ekspor CPO naik sedikit sebesar 0,58% ke angka 1,38 juta ton. Untuk cadangan CPO meningkat sebesar 6,92% ke angka 3,21 juta. Praktis, ini menyebabkan pasokan berlimpah dan menekan harga CPO.