Harga emas ancang-ancang menyambut keputusan suku bunga The Fed



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas spot pagi ini turun setelah menguat empat hari perdagangan berturut-turut sebelumnya. Sementara harga emas berjangka masih beta melaju di hari kelima.

Senin (28/10) pukul 7.31 WIB, harga emas spot turun tipis 0,01% ke US$ 1.504,51 per ons troi dari posisi akhir pekan lalu US$ 1.504,53 sebelum menanjak lagi beberapa menit kemudian. Sedangkan harga emas berjangka untuk pengiriman Desember 2019 di Commodity Exchange berada di US$ 1.506,90 per ons troi, naik 0,11% ketimbang harga akhir pekan lalu.

Dalam sepekan, harga emas berjangka naik 1,26%. Sementara harga emas spot naik 1,35%. "Komentar positif soal kesepakatan dagang fase I dari dua negosiator Donald Trump memicu profit taking setelah emas gagal mencapai US$ 1.520 per ons troi yang merupakan level paling tinggi terdekat," kata Tai Wong, head of base and precious metals derivatives trading BMO kepada Reuters.


Baca Juga: Harga minyak naik total 6% dalam lima hari perdagangan berturut-turut

Jumat lalu, kantor US Trade Representative mengatakan bahwa pembicaraan dagang level deputi akan berlanjut. Sebelumnya, CNBC melaporkan bahwa negosiator kedua negara mulai membahas masalah yang spesifik.

Sementara itu, Uni Eropa menyetujui permintaan perpanjangan tenggat waktu Brexit Jumat pekan ini, tapi tidak menyebut tanggal baru. Perpanjangan ini akan memberi waktu bagi parlemen Inggris untuk membahas usulan pemilu cepat dari Perdana Menteri Boris Johnson.

Pekan ini, harga emas akan menunggu keputusan suku bunga Federal Reserve. Pasar komoditas memperkirakan The Fed akan menurunkan suku bunga acuan lagi pada pekan ini. 

Jika terjadi penurunan suku bunga, harga emas berpotensi menguat lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati