Harga Emas Antam di Logam Mulia Hari Ini Minggu (22/12) Bergerak Stagnan



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) turun pada Minggu (22/12).

Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan satu gram emas Antam masih tertahan pada harga Rp 1.533.000. Harga emas Antam ini stagnan jika dibandingkan harga yang dicetak pada Sabtu (21/12). 

Koreksi harga baru terlihat pada emas Antam dengan gramasi 5 gram, yaitu dari Rp 7.469.000 pada Sabtu (21/12) menjadi Rp 7.440.000 per gram pada Minggu (22/12)


Sementara harga buyback emas Antam juga masih tertahan di level Rp 1.382.000 per gram. Harga tersebut sama dengan harga pada Sabtu (21/12).

Baca Juga: Harga Emas Antam Terus Naik Hingga Sabtu (21/12), Pembeli 3 Bulan Lalu Masih Rugi

Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya per Minggu (22/12) dan belum termasuk pajak:

  • Harga emas 0,5 gram: Rp 816.500
  • Harga emas 1 gram: Rp 1.533.000
  • Harga emas 5 gram: Rp 7.440.000
  • Harga emas 10 gram: Rp 14.825.000
  • Harga emas 25 gram: Rp 36.937.000
  • Harga emas 50 gram: Rp 73.795.000
  • Harga emas 100 gram: Rp 147.512.000
  • Harga emas 250 gram: Rp 368.515.000
  • Harga emas 500 gram: Rp 736.820.000
  • Harga emas 1.000 gram: Rp 1.473.600.000
Keterangan:

Logam Mulia Antam menjual emas dan perak batangan dalam beberapa ukuran berat (misalnya 1 gram, 2 gram, dan 500 gram). Biasanya harga per gram emas Antam akan berbeda tergantung berat batangnya. Perbedaan ini terjadi karena ada biaya tambahan untuk pencetakan, sehingga harga per gram emas Antam batang kecil lebih mahal dari batang yang lebih besar. Harga yang ada di sini adalah harga per gram emas batang 1 kilogram yang biasa dijadikan patokan pelaku bisnis emas.

Baca Juga: Sebulan Harga Emas Antam Naik 1,66%, Hari Ini Meloncat (21 Desember 2024)

Selanjutnya: Kenaikan PPN Jadi 12%, OIKN Sebut Ini Peluang Ke Sektor Pembangunan

Menarik Dibaca: 4 Cara Merayakan Hari Ibu dari Jarak Jauh bagi Para Perantau, Sederhana tapi Bermakna

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Putri Werdiningsih