SEMARANG. Tren kenaikan harga emas seminggu terakhir belum mendorong harga perhiasan di Jawa Tengah. 

"Masih banyak toko perhiasan yang menghabiskan stok lama sehingga untuk sementara ini belum menaikkan harga perhiasan," kata Ketua Asosiasi Pengusaha Emas dan Permata Indonesia (Apepi) Kota Semarang Bambang Yuwono, Jumat (26/2).

Menurut dia, saat ini harga perhiasan masih di kisaran Rp 425.000 - 440.000 per gram. Jika stok lama habis dan pedagang mulai menyediakan barang baru, barulah harga jual naik. 

Harga emas batangan saat ini di kisaran Rp 515.000 per gram, harga tersebut meningkat dibandingkan harga sebelumnya yaitu Rp 485.000 per gram. 

Namun, kenaikan harga emas ini, menurut Bambang, belum memicu masyarakat untuk menjual emas mereka. 

"Prediksi saya, mereka enggan menjual karena kepemilikan emas batangan sudah mulai menipis di kalangan masyarakat sejak terjadinya krisis moneter belasan tahun silam," katanya.

Menurut dia, saat ini hanya sebagian kecil masyarakat yang masih menganggap investasi emas adalah investasi yang paling strategis.

Padahal, menurut dia, masyarakat bisa menjual kembali emas mereka ketika harga naik seperti sekarang. "Kalau potongan harga saat jual kembali untuk emas hanya di kisaran Rp 500-1.500 per gram, berbeda dengan perhiasan yang potongannya saat jual kembali bisa mencapai 10% dari harga seharusnya," katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia