KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas masih menguat dalam sepekan meski bergerak fluktuatif dalam lima hari perdagangan terakhir. Harga emas menguat dalam dua pekan berturut-turut setelah merosot di awal September. Pada Jumat (18/9), harga emas spot berada di US$ 1.950,86 per ons troi, menguat 0,53% dalam sepekan. Sedangkan harga emas berjangka untuk pengiriman Desember 2020 di Commodity Exchange ditutup pada US$ 1.962,10 per ons troi, menguat 0,73% dalam sepekan. Penguatan harga emas ini terutama karena pelemahan nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS). Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia melemah ke 92,93 pada akhir pekan ini dari 93,33 pekan lalu. "Harga emas masih berpotensi menguat karena dolar akan melemah," kata Edward Meir, analis ED&F Man Capital Markets kepada Reuters.
Harga emas berpotensi kembali ke US$ 2.000 di kuartal keempat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas masih menguat dalam sepekan meski bergerak fluktuatif dalam lima hari perdagangan terakhir. Harga emas menguat dalam dua pekan berturut-turut setelah merosot di awal September. Pada Jumat (18/9), harga emas spot berada di US$ 1.950,86 per ons troi, menguat 0,53% dalam sepekan. Sedangkan harga emas berjangka untuk pengiriman Desember 2020 di Commodity Exchange ditutup pada US$ 1.962,10 per ons troi, menguat 0,73% dalam sepekan. Penguatan harga emas ini terutama karena pelemahan nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS). Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia melemah ke 92,93 pada akhir pekan ini dari 93,33 pekan lalu. "Harga emas masih berpotensi menguat karena dolar akan melemah," kata Edward Meir, analis ED&F Man Capital Markets kepada Reuters.