KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gadai ValueMax Indonesia (Gadai ValueMax) mencatat kenaikan harga emas sebesar 4,96% dalam tujuh hari terakhir.

Manajer Legal dan HRD Gadai ValueMax, Andreas Harjito mengungkapkan per Rabu (3/9/2025), harga emas di perusahaan berada pada level Rp 1.745.000 per gram, naik Rp 82.000 dibandingkan harga sepekan sebelumnya yang masih di Rp 1.650.000 per gram.

Dalam periode 30 hari terakhir, harga emas juga telah naik sebesar Rp 107.000 per gram atau sekitar 6,58%,” terang Andreas kepada Kontan, Rabu (3/9/2025).

Bank DBS Indonesia Ungkap Alasan Pentingnya Berinvestasi di Tengah Ketidakpastian

Baca Juga: Gadai Emas Melesat, ValueMax Kantongi Omzet Rp 105,77 Miliar hingga Mei 2025

Ia menjelaskan, kenaikan harga emas terutama dipicu oleh volatilitas pasar global. Sejak 24 Agustus, harga emas global tercatat naik dari US$ 3.313,40 menjadi US$3.366,50 per troy ons. Tren ini berlanjut hingga 3 September mencapai US$ 3.530,20 per troy ons.

Selain harga emas dunia, pergerakan kurs rupiah terhadap dolar AS juga ikut memengaruhi harga emas dalam negeri. Andreas mencatat, nilai tukar rupiah mengalami pelemahan dari Rp 16.245 menjadi Rp 16.401 per dolar AS per 3 September 2025.

Baca Juga: Gadai ValueMax Bidik Pembiayaan Rp 500 Miliar pada Akhir Tahun 2025

“Dampak demo yang membawa kerusuhan ternyata berpengaruh terhadap nilai tukar rupiah. Hal ini yang menyebabkan pengaruh terhadap kenaikan harga emas dalam negeri,” tambahnya.

Baca Juga: ValueMax Catat Transaksi Gadai Emas Rp 105 Miliar hingga Mei 2025

Selanjutnya: Aset Perbankan Syariah Tembus Rp 967,3 Triliun per Juni 2025, Ini Kata OJK

Menarik Dibaca: 7 Perbedaan Antara Konsumerisme dan Hedonisme: Mana yang Lebih Boros?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News