Harga Emas Kian Tertekan Akibat Profit Taking Investor China



SINGAPURA. Harga emas di Asia turun lagi. Kenaikan harga emas di atas US$ 950 per troy ounce membuat investor China melakukan aksi jual terhadap emas.

Kemarin, harga emas naik US$ 952,92 per troy ounce, tertinggi sejak Juli. Hal inilah yang memicu para investor menjual emas di pasar luar negeri dan membeli emas lagi di pasar Shanghai. Menurut Lin Yuhui, Analis China International Futures Co, hal tersebut dilakukan untuk mengambil keuntungan alias profit taking.

“Harga emas di pasar internasional tidak mengalami kenaikan di Asia karena hedge fund di China melakukan trading arbitrase,” kata Lin. Harga emas untuk kontrak pengantaran cepat mengalami penurunan sebesar 0,6% menjadi US$ 940,65 per troy ounce. Sepanjang minggu ini, emas mengalami kenaikan sebesar 3,3% akibat adanya kekhawatiran krisis finansial kian memburuk.


Sementara itu, harga emas di Shanghai untuk pengantaran bulan Juni naik 0,2% menjadi 205,99 yuan per gram atau US$ 937 per troy ounce.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie